Cara Hack Verifikasi Wajah Grab 2024
Senin, 28 Oktober 2024
Cara hack verifikasi wajah Grab sedang banyak dibahas dan dicari saat ini oleh para warganet.
Beberapa waktu lalu, pihak Kepolisian menangkap dua pelaku penggelapan MacBook Rp 67 juta menggunakan topeng tiga dimensi (3D) setelah berhasil memanipulasi sistem verifikasi wajah di aplikasi ojek online Grab.
Ahli teknologi informasi (IT) mengatakan, cara hack verifikasi wajah di aplikasi Grab tersebut sebenarnya sudah beredar di YouTube sejak September.
Untuk menjalankan proses hack, para pelaku penggelapan MacBook ini memanfaatkan lemahnya verifikasi wajah di sistem Grab dan informasi ini juga telah disampaikan oleh peneliti keamanan siber dari Communication Information System Security Research Center (CISSReC) Pratama Persada.
Berdasarkan informasi yang disampaikan jika sistem verifikasi wajah menggunakan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) memang memiliki kelemahan, seperti sudut foto yang berbeda hingga minimnya pembacaan ekspresi wajah dan hanya mata yang menjadi kunci akurasi data.
Kelemahan tersebutlah yang dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan sehingga mengakali sistem verifikasi wajah untuk mendapatkan akun palsu seperti yang dilakukan pelaku penggelapan MacBook di platform Grab.
Nah, berikut ini kami akan membahas dan membagikan informasi tentang cara hack verifikasi wajah Grab yang perlu diketahui.
Sedangkan modus para pelaku adalah dengan cara memburu akun pengemudi ojek online yang dijual.
Beberapa waktu lalu, pihak Kepolisian menangkap dua pelaku penggelapan MacBook Rp 67 juta menggunakan topeng tiga dimensi (3D) setelah berhasil memanipulasi sistem verifikasi wajah di aplikasi ojek online Grab.
Ahli teknologi informasi (IT) mengatakan, cara hack verifikasi wajah di aplikasi Grab tersebut sebenarnya sudah beredar di YouTube sejak September.
Untuk menjalankan proses hack, para pelaku penggelapan MacBook ini memanfaatkan lemahnya verifikasi wajah di sistem Grab dan informasi ini juga telah disampaikan oleh peneliti keamanan siber dari Communication Information System Security Research Center (CISSReC) Pratama Persada.
Berdasarkan informasi yang disampaikan jika sistem verifikasi wajah menggunakan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) memang memiliki kelemahan, seperti sudut foto yang berbeda hingga minimnya pembacaan ekspresi wajah dan hanya mata yang menjadi kunci akurasi data.
Kelemahan tersebutlah yang dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan sehingga mengakali sistem verifikasi wajah untuk mendapatkan akun palsu seperti yang dilakukan pelaku penggelapan MacBook di platform Grab.
Nah, berikut ini kami akan membahas dan membagikan informasi tentang cara hack verifikasi wajah Grab yang perlu diketahui.
Cara Hack Verifikasi Wajah Grab dengan Membobol Sistem Keamanan Grab
Cara Hack Verifikasi Wajah Grab dengan Membobol Sistem Keamanan Grab |
Seperti yang telah dijelaskan pada uraian awal, jika cara hack verifikasi wajah Grab dilakukan dengan membobol sistem keamanan dari Grab.
Sedangkan modus para pelaku adalah dengan cara memburu akun pengemudi ojek online yang dijual.
Biasanya para pelaku akan mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan nomor telepon yang terdaftar di aplikasi, seperti Grab.
Selain itu, mereka juga bisa mendapatkan foto mitra pengemudi dan gambar wajah driver ojek online tersebut nantinya dibuat menjadi topeng 3D.
Bahkan gambar tersebut sengaja dibuat dengan resolusi rendah agar bisa mengelabui sistem dari verifikator wajah milik Grab.
Sepengetahuannya, kelemahan sistem verifikasi wajah itu sudah terungkap sejak September dan videonya sudah banyak beredar di YouTube yang mempraktikkan cara lolos dari verifikasi wajah menggunakan topeng 3D.
Bahkan, verifikasi dengan topeng tetap berhasil lolos walaupun diminta bergerak sedikit.
Kabar yang lebih mencengankan, jika topeng 3D banyak dijual di e-commerce dan beberapa marketplace sudah memblokir penjual topeng dengan wajah mitra pengemudi ojek online karena dianggap melanggar aturan.
Selain itu, Grab juga sudah melakukan konfirmasi mengenai kelemahan sistem tersebut pada September lalu, tetapi buktinya verifikasi wajah dengan topeng 3D masih berlangsung dan para pelaku menggunakannya untuk penggelapan barang mahal dengan cara menjadi kurir Grab.
Karena kita bisa memprediksi apa yang akan terjadi kedepannya, terlebih perkembangan teknologi semakin meningkat.
Maka, sangat perlu untuk mengetahui tips aman tersebut agar akun akun tetap terjaga dan tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Untuk tips aman menggunakan aplikasi Grab agar akun terhindar dari serangan hacker yaitu sebagai berikut:
Karena pihak Kepolisian juga telah mengungkapkan bahwa pelaku penggelapan MacBook Rp 67 juta diduga mempunyai keahlian memanipulasi foto digital.
Sehingga mereka juga membeli banyak akun pengemudi ojek online dan dari setiap kejahatan, akunnya berbeda.
Dari 15 kejahatan yang telah dilakukan, kurang lebig pelaku hack menggunakan 15 akun dan selalu berganti.
SVP Corporate Affairs Grab juga menyampaikan, jika perusahaan telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk menelusuri kasus tersebut.
Selain itu, pihak Grab juga telah berdiskusi dengan mitra e-commerce untuk memproses penggantian barang yang hilang sesuai dengan ketentuan asuransi yang berlaku.
Ia juga menegaskan, jika Grab tidak menoleransi segala tindakan pelanggaran yang terbukti terjadi di dalam ekosistem.
Jika mitra terbukti bersalah, maka pihak aplikasi akan memberikan sanksi sesuai kebijakan yang berlaku, yaitu putus mitra.
Dia juga menyampaikan jika saat ini Grab telah menerapkan fitur verifikasi wajah sejak tahun lalu untuk mencegah adanya tindakan penyalahgunaan akun mitra driver.
Fitur ini terus dikembangkan dan diperkuat, sehingga semua temuan pelanggaran di aplikasi akan diproses melalui jalur hukum, seperti yang terjadi pada kasus ini.
Dengan mengetahui cara hack verifikasi wajah di Grab, maka Anda bisa lebih bijak dalam menggunakan aplikasinya untuk menghindari berbagai masalah yang akan terjadi.
Jika saat ini Anda terdaftar sebagai mitra pengemudi Grab, maka sangat perlu untuk mentaati semua aturan yang telah ditetapkan oleh aplikasi.
Karena jika Anda melanggar aturan yang ditetapkan, maka ada sanksi yang menanti. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
Selain itu, mereka juga bisa mendapatkan foto mitra pengemudi dan gambar wajah driver ojek online tersebut nantinya dibuat menjadi topeng 3D.
Bahkan gambar tersebut sengaja dibuat dengan resolusi rendah agar bisa mengelabui sistem dari verifikator wajah milik Grab.
Sepengetahuannya, kelemahan sistem verifikasi wajah itu sudah terungkap sejak September dan videonya sudah banyak beredar di YouTube yang mempraktikkan cara lolos dari verifikasi wajah menggunakan topeng 3D.
Bahkan, verifikasi dengan topeng tetap berhasil lolos walaupun diminta bergerak sedikit.
Kabar yang lebih mencengankan, jika topeng 3D banyak dijual di e-commerce dan beberapa marketplace sudah memblokir penjual topeng dengan wajah mitra pengemudi ojek online karena dianggap melanggar aturan.
Selain itu, Grab juga sudah melakukan konfirmasi mengenai kelemahan sistem tersebut pada September lalu, tetapi buktinya verifikasi wajah dengan topeng 3D masih berlangsung dan para pelaku menggunakannya untuk penggelapan barang mahal dengan cara menjadi kurir Grab.
Tips Aman Menggunakan Aplikasi Grab Agar Akun Terhindar dari Serangan Hacker
Tips Aman Menggunakan Aplikasi Grab Agar Akun Terhindar dari Serangan Hacker |
Sejak cara hack verifikasi wajah Grab banyak dibahas dan dicari, maka ada baiknya untuk mengetahui beberapa tips aman menggunakan aplikasi grab agar akun Anda terhindar dari serangan para hacker.
Karena kita bisa memprediksi apa yang akan terjadi kedepannya, terlebih perkembangan teknologi semakin meningkat.
Maka, sangat perlu untuk mengetahui tips aman tersebut agar akun akun tetap terjaga dan tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Untuk tips aman menggunakan aplikasi Grab agar akun terhindar dari serangan hacker yaitu sebagai berikut:
1. Untuk Developer atau Pengembang Aplikasi Grab
- Meningkatan sistem verifikator wajah di aplikasi Grab, agar hacker yang menggunakan topeng 3D sulit lolos.
- Platform bisa menambah sistem verifikasi lain seperti dengan video call dan juga menyertakan beberapa pertanyaan yang hanya bisa dijawab oleh pemilik akun resmi.
2. Untuk Pengguna Aplikasi Grab
- Tidak menyebarkan data penting yang terdaftar d aplikasi Grab kepada orang lain.
- Menggunakan kombinasi password yang rumit pada akun seperti gabungan antara simbol, angka dan huruf.
- Selalu log out setelah selesai menggunakan akun dan aplikasi.
- Mentaati segala aturan dan ketentuan yang telag ditetapkan oleh pihak Grab.
- Tidak membuat dan menggunakan akun atas nama orang lain.
- Tidak memperjualbelikan akun ataupun bentuk penyalahgunaan lainnya.
Resiko Hack Verifikasi Wajah Grab
Resiko Hack Verifikasi Wajah Grab |
Ada beberapa resiko yang mungkin diterima oleh siapapun yang menerapkan cara hack verifikasi wajah Grab.
Karena pihak Kepolisian juga telah mengungkapkan bahwa pelaku penggelapan MacBook Rp 67 juta diduga mempunyai keahlian memanipulasi foto digital.
Sehingga mereka juga membeli banyak akun pengemudi ojek online dan dari setiap kejahatan, akunnya berbeda.
Dari 15 kejahatan yang telah dilakukan, kurang lebig pelaku hack menggunakan 15 akun dan selalu berganti.
SVP Corporate Affairs Grab juga menyampaikan, jika perusahaan telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk menelusuri kasus tersebut.
Selain itu, pihak Grab juga telah berdiskusi dengan mitra e-commerce untuk memproses penggantian barang yang hilang sesuai dengan ketentuan asuransi yang berlaku.
Ia juga menegaskan, jika Grab tidak menoleransi segala tindakan pelanggaran yang terbukti terjadi di dalam ekosistem.
Jika mitra terbukti bersalah, maka pihak aplikasi akan memberikan sanksi sesuai kebijakan yang berlaku, yaitu putus mitra.
Dia juga menyampaikan jika saat ini Grab telah menerapkan fitur verifikasi wajah sejak tahun lalu untuk mencegah adanya tindakan penyalahgunaan akun mitra driver.
Fitur ini terus dikembangkan dan diperkuat, sehingga semua temuan pelanggaran di aplikasi akan diproses melalui jalur hukum, seperti yang terjadi pada kasus ini.
Akhir Kata
Demikian informasi yang bisa kami sampaikan tentang cara hack verifikasi wajah Grab dan informasi penting lainnya yang perlu diketahui.Dengan mengetahui cara hack verifikasi wajah di Grab, maka Anda bisa lebih bijak dalam menggunakan aplikasinya untuk menghindari berbagai masalah yang akan terjadi.
Jika saat ini Anda terdaftar sebagai mitra pengemudi Grab, maka sangat perlu untuk mentaati semua aturan yang telah ditetapkan oleh aplikasi.
Karena jika Anda melanggar aturan yang ditetapkan, maka ada sanksi yang menanti. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.