Pengertian dan Fungsi Optical Drive

Pengertian dan Fungsi Optical Drive
Pengertian dan fungsi Optical Drive adalah salah satu informasi yang sedang ramai diperbincangkan saat ini, terutama bagi mereka yang bekerja dengan komputer.

CD dan DVD adalah jenis media penyimpanan masuk ke dalam kategori programmable read-only memory (PROM) dan electically programmable read-only memory (EPROM).

Media penyimpanan ini mempunyai karakteristik khusus yaitu isinya tidak bisa diubah atau pada jenis tertentu penulisan ulang data bisa dilakukan maksimum sebanyak 4 kali.

Oleh karena itu, agar Anda bisa mengakses media penyimpanan ini, maka Anda harus menggunakan perangkat khusus yang disebut sebagai optical disk drive atau ODD.

ODD telah mengalami perkembangan yang sangat pesat dan pada tahun-tahun awal drive ini menjadi populer, karena banyak orang yang beralih dari media simpan Floppy Disk yang hanya mampu menyimpan data sebesar 1.44 MB ke CD yang mampu menyimpan data setidaknya hingga 700 MB.

Kemudian seiring perkembangannya, ODD ini dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu khusus digunakan untuk membaca data dari CD dan DVD.

Sedangkan yang kedua yaitu khusus digunakan untuk menulis data ke media tersebut dan format data yang dapat dieksekusi juga sangat terbatas.

Tetapi beberapa tahun belakangan hampir semua ODD yang beredar di pasaran telah terintegrasi untuk fungsi read and burn.

Nah, berikut ini kami akan membahas dan membagikan informasi mengenai pengertian dan fungsi Optical Drive yang perlu diketahui.

Pengertian Optical Drive

Pengertian dan Fungsi Optical Drive
Pengertian Optical Drive
Optical Drive atau biasa disebut dengan istilah Optical Disk Drive (ODD) merupakan sebuah perangkat keras yang umumnya terdapat pada PC ataupun laptop.

ODD ini digunakan untuk membaca dan menulis data ke CD dan DVD atau dikenal dengan istilah burning.

Untuk membaca dan menulis data ke piringan CD ataupun DVD, ODD menggunakan sinar laser pada spektrum.

Perlu diketahui juga bahwa istilah menulis data pada CD atau DVD melalui perangkat ODD biasa disebut dengan istilah burning.

Dalam perkembangannya ODD juga diproduksi dalam bentuk external ODD yang khususnya yang diperuntukkan bagi Anda yang mempunyai laptop mini dan tidak dilengkapi dengan perangkat ODD.

Sebelum tahun 2005, biasanya ODD yang beredar di pasaran hanya bisa melakukan satu fungsi saja, yaitu membaca atau menulis data ke CD ataupun DVD.

Begitu juga dengan kompatibilitas terhadap format CD dan DVD yang juga masih terbatas.

Tetapi setelah tahun 2005, hampir semua ODD yang beredar di pasaran sudah mampu melakukan kedua operasi baik membaca ataupun menulis data dari dan ke dalam CD atau DVD serta telah mendukung berbagai format yang tersedia di pasaran.

ODD ini mulai populer sejak kemunculan media penyimpanan berbentuk kepingan yang menggantikan media simpan sebelumnya yaitu Floppy Disk yang biasanya hanya berukuran 1.44 MB.

Apabila Anda pernah menggunakan komputer pada awal tahun 2000-an, tentunya sudah tidak asing dengan media simpan tersebut.

Kemajuan teknologi dalam hal kapasitas simpan dari Floppy Disk ke ODD membuat drive ini semakin populer.

Bahkan, sejak saat ini berbagai software komersial mulai banyak yang menggunakan CD dan DVD untuk mendistribusikan produk mereka.

Sama halnya hard disk drive (HDD), beberapa tahun belakangan ini ODD juga diproduksi sebagai perangkat eksternal, yaitu ODD external.

ODD eksternal ini tersedia untuk memberikan akses CD dan DVD pada berbagai jenislaptop kecil, tipe netbook, yang tidak dilengkapi ODD karena desainnya yang sangat kecil dan ramping.

Namun sebenarnya, penggunaan media penyimpanan seperti ODD ini tidak hanya terbatas pada PC dan laptop saja.

Karena jika Anda mempunyai CD ataupun DVD player, yang digunakan sebagai kelengkapan dalam home theater, video game seperti Nintendo, Playstations dan lainnya, maka semua itu juga termasuk ke dalam kategori ODD.

Fungsi Optical Drive

Optical Drive atau ODD ini memiliki 2 fungsi utama, yang pertama digunakan sebagai perangkat untuk menuliskan data pada media simpan CD ataupun DVD dan fungsi yang kedua yaitu untuk membaca data dari media simpan tersebut.

Fungsi yang pertama, yaitu sebagai perangkat pembaca data, yang biasanya digunakan untuk melakukan installing sebuah software komersial, menonton film, dan melakukan pembacaan data untuk keperluan copying atau burning.

Sedangkan fungsi kedua dari optical drive yaitu digunakan sebagai perangkat untuk menuliskan data ke media simpan baik CD maupun DVD.

Sampai sekitar 7 tahun lalu menyimpan data di dalam media simpan seperti CD dan DVD ini tetap menjadi pilihan banyak orang karena memiliki tingkat keamananan dan proteksi yang tinggi terhadap kerusakan data dan serangan virus.

Tetapi sejak media simpan hard disk drive external (HDD-Ext) muncul, sebagian besar masyarakat mulai beralih dari media simpan ini.

Akan tetapi media simpan CD dan DVD masih tetap menjadi pilihan nomor satu terutama bagi para pengembang software komersial untuk mendistribusikan produk mereka.

Oleh sebab itu, sampai saat ini ODD masih tetap bisa mempertahankan kepopulerannya karena CD dan DVD hanya bisa dibaca menggunakan perangkat ODD saja.

Selain itu, produk ODD seperti CD player tidak akan pernah mematikan keberadaan ODD dalam dunia entertainment terutama dalam kehidupan sehari-hari.

Pasalnya, masing-masing media penyimpanan mempunyai fungsi yang berbeda-beda dan tidak dapat tergantikan perangkat lainnya.

Cara Kerja Optical Drive

Biasanya, Optical Drive (ODD) ini memiliki bentuk persegi dimana terdapat tempat untuk meletakkan CD ataupun DVD, yang digerakkan secara otomatis menggunakan motor.

Nantinya motor ini akan menggerakkan tempat CD dan DVD keluar dan masuk jika kita menekan tombol open.

ODD hanya bisa bekerja jika terhubung dengan daya, sehingga jika kita lupa mengeluarkan CD atau DVD saat PC ataupun laptop sudah kita matikan, maka media tersebut tidak akan bisa diambil dengan cara menekan tombol open.

Tetapi sebagai gantinya, pada badan perangkat ODD ini ada sebuah lubang kecil yang kira-kira sebesar diameter klip kertas.

Sementara ODD yang kondisinya sudah mati tersebut bisa dikeluarkan dengan cara menusuk atau memasukkan klip kertas ke dalam lubang kecil tersebut.

Sedangkan cara kerja ODD yaitu dengan membaca dan menulis data dari dan ke CD ataupun DVD melalui sinar laser pada spektrum cahaya mendekati spektrum cahaya tampak.

Sinar laser pada ODD tersebut mempunyai intensitas yang lebih kuat saat digunakan untuk menulis data, dibandingkan jika menjalankan fungsi untuk membaca data.

Nantinya laser tersebut yang akan mencetak kemudian membaca data dari kepingan CD ataupun DVD yang berputar.

Biasanya kecepatan memutar kepingan CD dan DVD yang dimiliki oleh perangkat ODD ini sebesar 1.600 hingga dengan 4.000 rpm.

Kecepatan ini sebenarnya masih kalah jauh dibandingkan perputaran optik pada HDD, karena kapasitas kecepatan perputaran sebuah ODD menunjukkan kecepatan perangkat tersebut dalam membaca dan menulis data.

Dalam software burning juga biasanya tersedia opsi saat kita akan melakuan burning data, yaitu fast, safe, slow.

Namun terkadang saat proses burning dilakukan, hasilnya tidak dapat diputar di ODD lain dan hal ini disebabkan kecepatan ODD yang berbeda.

Oleh karena itu, biasanya lakukan default software burning di-set pada menu safe agar hasil burning yang didapatkan hasilnya terjamin.

Jika melihat dari fungsi optical drive yang memang dibutuhkan oleh perangkat komputer, tentunya komponen ini masih menjadi pilihan yang relevan dalam industri komputer, khususnya bagi mereka yang membutuhkan penyimpanan yang lebih besar dan mempunyai aksesibilitas konten pada media optik.

Demikian pembahasan yang bisa kami sampaikan mengenai pengertian, fungsi dan cara kerja optical yang mungkin belum Anda ketahui.

Dengan adanya optical drive ini, maka kita dapat menuliskan data, misalnya menghapus atau menambahkan data (write), membaca data (read) pada media penyimpanan CD atau DVD. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel