Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan bisa dilakukan dengan beberapa cara yang cukup mudah untuk diterapkan, asalkan semua syarat yang dibutuhkan terpenuhi.
BPJS Ketenagakerjaan atau dikenal sebagai BP Jamsostek saat ini telah memplayanan online bertajuk BPJSTKU.
Sedangkan layanan online ini cukup canggih sehingga para peserta tidak perlu lagi datang ke cabang untuk mendapatkan sejumlah layanan.
Beberapa layanan yang dimaksud adalah melihat saldo dan rincian JHT tahunan, profil peserta, simulasi saldo JHT, dan formulir pengajuan klaim atau pencairan secara online.
Untuk pelayanan BPJSTKU, para peserta BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek cukup mengunjungi situs resmi dari BPJS dan memastikan diri telah terdaftar sebagai pengguna, sebelum mengisi identitas yang diperlukan.
Nah, berikut ini kami bagikan beberapa cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yang bisa diterapkan.
1. Syarat untuk Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan
![]() |
Syarat untuk Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan |
Syarat yang dimaksud adalah menyiapkan beberapa dokumen Klaim JHT dan merupakan persyaratan administrasi yang wajib dilampirkan pada saat mengajukan klaim manfaat jaminan.
Dokumen tersebut harus berupa fotokopi dengan menunjukan berkas asli dari masing-masing peserta.
- Kartu peserta tenaga kerja asli dan fotocopy
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan fotocopy
- Kartu Keluarga (KK) asli dan foto copy
- Foto copy verklaring atau surat keterangan pemberhentian bekerja dari perusahaan tempat Anda bekerja.
- Formulir klaim JHT yang sudah diisi
- Buku tabungan atas nama peserta JHT sendiri
- Foto peserta BPJS Ketenagakerjaan.
- Kartu Peserta BPJAMSOSTEK
- NPWP (jika ada)
Seluruh dokumen tersebut wajib discan, sehingga para peserta BPJS Ketenagakerjaan akan tidak kesulitan ketika harus mengunggah dokumen.
Karena scan dokumen menentukan sukses tidaknya proses klaim atau pencairan BPJS Ketenagakerjaan online.
2. Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online Dana JHT melalui Situs BPJS Ketenagakerjaan
![]() |
Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online Dana JHT melalui Situs BPJS Ketenagakerjaan |
Cara ini sangat cocok diterapkan bila Anda malas mendownload dan menginstall aplikasi guys.
Untuk cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online dana JHT melalui situs BPJS Ketenagakerjaan yaitu sebagai berikut:
- Langkah pertama, kunjungi situsnya melalui link berikut ini (Kunjungi Situs BPJS Ketenagakerjaan).
- Setelah situs terbuka, Anda bisa mengisi formulir pengajuan klaim online
- Ada beberapa data dalam formulir pengajuan klaim online yang harus diisi yaitu sebagai berikut:
- Nomor E-KTP
- Nama lengkap
- Tanggal lahir
- Nomor KPJ
- Alasan klaim
- Nomor ponsel
- Alamat email
- Kemudian masukkan kode verifikasi atau PIN yang akan dikirim melalui SMS atau email.
- Anda juga wajib mengunggah dokumen yang diperlukan untuk klaim online dan dokumen yang diperlukan dalam mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online sama dengan offline. Seluruh dokumen tersebut harus dilampirkan dalam formulir pengajuan klaim diajukan sesuai format yang diperlukan.
- Setelah itu, Anda akan menerima pemberitahuan proses persetujuan klaim BPJS Ketenagakerjaan. Tentunya Anda wajib mengisi seluruh data yang diperlukan dalam mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online.
- Jika klaim disetujui, maka Anda sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan akan menerima notifikasi. Pemberitahuan ini wajib dicetak dan dibawa ke kantor BPJS Ketenagakerjaan yang telah dipilih dan proses transfer saldo akan dilakukan ketika Anda telah sampai di kantor BPJS Ketenagakerjaan.
3. Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online Menggunakan Aplikasi JMO
![]() |
Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online Menggunakan Aplikasi JMO |
Pengajuan pencairan BPJS Ketenagakerjaan (JHT) menggunakan aplikasi JMO ini dengan maksimal saldo Rp 10 juta.
Untuk cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online menggunakan aplikasi JMO yaitu sebagai berikut:
- Download dan install aplikasi JMO melalui link berikut ini (Download Aplikasi JMO).
- Buka aplikasi JMO setelah selesai diinstall kemudian login dengan e-mail dan kata sandi yang sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
- Setelah muncul halaman utama, silahkan klik menu “Pengkinian Data” dan akan muncul data kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, jika semua datanya sudah benar klik “Sudah”.
- Selanjutnya, Anda akan diminta untuk melakukan verifikasi data peserta. Verifikasi tersebut meliputi verifikasi biometrik wajah.
- Kemudian isi data kontak yang meliputi nomor handphone dan alamat e-mail.
- Lalu masukkan data NPWP dan rekening bank kemudian isi data kependudukan dan data tambahan serta kontak darurat.
- Jika sudah, maka akan ditampilkan data-data yang telah dimasukan ketika proses pengkinian data tadi. Jika sudah benar, silahkan klik “Konfirmasi” dan proses pengkinian data telah selesai.
- Lanjutkan langkah dengan klik menu “Jaminan Hari Tua” lalu klik “Klaim JHT”.
- Bila sudah sesuai, silahkan klik “Konfirmasi” dan pengajuan klaim BPJS Ketenagakerjaan sudah selesai.
4. Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan di Kantor Cabang
![]() |
Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan di Kantor Cabang |
- Pastikan Anda sudah membawa dokumen asli kemudian aktifkan fitur GPS dan pastikan berada di sekitar lokasi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.
- Kemudian lakukan scan QR Code ketika tiba di kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan lalu isi data pada kolom yang tersedia.
- Unggah dokumen persyaratan klaim dan Anda akan mendapatkan notifikasi pengajuan berhasil dilakukan.
- Saat menerima notifikasi berhasil, perlihatkan notifikasi kepada petugas untuk mendapat nomor antrean.
- Lalu Anda akan dipanggil untuk wawancara sesuai nomor antrean dan stelah verifikasi dari wawancara berhasil,maka Anda akan menerima tanda terima.
- Proses selesai dan jangan lupa berikan penilaian kepuasan di e-survey.
- Tunggu sampai saldo JHT masuk ke rekening Anda guys.
Akhir Kata
Demikian beberapa cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yang bisa diterapkan bila ingin mencairkan saldo JHT dari program tersebut.
Menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan bisa menjadi solusi terbaik yang perlu diikuti bila Anda ingin mendapatkan dana pensiun di hari tua.