Jakarta, Cara1001 – Abi Sudirman tidak sendirian dalam kasus dugaan rudapaksa yang berlangsung di Yayasan Panti Asuhan Darussalam An’nur Tangerang.
Selain Abu Sudirman (49), ada dua tersangka lainnya, yakni Bahtiar (30), dan Yandi Supriyadi (28), yang tercatat sebagai pengasuh panti asuhan di Tangerang tersebut.
Namun dari ketiga tersangka kasus rudapaksa panti asuhan Tangerang tersebut, baru Abi Sudirman dan Bahtiar yang ditangkap oleh pihak kepolisian.
Tetapi dari ketiga tersangka kasus rudapaksa panti asuhan Tangerang tersebut, baru Abi Sudirman dan Bahtiar yang ditangkap oleh pihak kepolisian.
Sementara Yandi, hingga kini masih masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO, karena tidak diketahui keberadaannya.
Peran Yandi dalam kasus rudapaksa panti asuhan di Tangerang itu dibeberkan oleh Ardini Grahani, selaku salah satu donatur di panti asuhan tersebut.
Dikatakan Ardini, Yandi disebut melakukan tindakan pelecehan ketika berada dengan korban yang merupakan anak asuhnya, di dalam mobil pick up.
Ardini menerangkan bahwa panti asuhan tersebut memang memiliki banyak agenda.
Dari deretan agenda tersebut, beberapa diantaranya mengharuskan mereka untuk mengendarai mobil pick up.
Dicontohkan oleh Ardini, kegiatan yang memerlukan mobil pick up diantaranya ketika salat tahajud di rumah donatur, atau ketika membeli sayuran.
“Jadi mereka itu setiap pagi ada kegiatan berbagi subuh namanya itu ya sayur ya apa gitu makanya kita support banget gitu lalu katakanlah pickup Ini ambil sayur sampai ke yayasan lagi kosong kan mobil. Biasanya kalau emang itu sih Kak suka ajak anaknya satu dua orang gitu, after nurunin sayur dipakai di mobil pick up,” ungkap Ardini, dikutip dari tayangan YouTube Uya Kuya, Minggu (13/10) sekitar pukul 17.30 WIB.
Dari pengakuan korban, Ardini menerangkan jika Yandi sempat dengan sengaja berhenti di sebuah SPBU.
Di sanalah, Yandi kemudian melakukan tindakan tak senonoh tersebut kepada anak asuhnya.
“Disuruh si Kakak ini kepalanya sampai diginiin kayak gitu dia sampai sepolos itu gitu cerita di SPBU,” sambungnya.
Sementara itu, pihak kepolisian telah memindahkan sebanyak 13 anak asuh di bawah naungan panti asuhan Darussalam An’nur Tangerang tersebut.
Dari 13 anak asuh yang berhasil diamankan, 8 diantaranya terdaftar sebagai korban rudapaksa yang dilakukan Abi Sudirman dan para pengasuhnya.
